Minggu, 08 Januari 2017

Smart Home: Integrating Internet of Things with Web Services and Cloud Computing

Smart Home: Integrating Internet of Things with
Web Services and Cloud Computing

Background
Smart Home is a smart home system. Intelligent Home System Is A Computer-aided Systems Everything That will give comfort, safety, security and energy savings, which lasted Operate automatic and programmed by computer, on your buildings or House.
Cloud Computing is a technology that provides (platforms, applications, and infrastructure) Media as a communication between the information (data) that can be performed at the same operates.
The Role of Cloud Computing Very closely if linked with Internet Of Things (IOT) where both can be interconnected to each other can review berkomunikasi using the internet to Device Already connected to the Internet Of Things (IOT).

Purpose
1.      To tell us the link between the IOT, web services and cloud computing.

Result
I. INTRODUCTION
Smart Home (SH) provides the potential for users to housing conditions (eg, humidity, temperature,etc.), manipulate home HVAC (heating, ventilation and air conditioning) equipment and control status with minimum user intervention. The aforementioned research efforts focus on the SH features of context-awareness, energy efficiency, natural interaction, and user activity recognition. This paper proposes an approach to facilitate SH implementations. The approach integrates the emerging concepts of Internet of Things (IoT) and Cloud computing. IoT embeds computer intelligence into home devices and provides the user with a convenient way to measure home conditions and monitor home appliances. Cloud computing provides scalable computing and storage power for developing, maintaining, and running home services. In addition, using cloud computing allows the user to access
(monitor and/or control) home devices anytime and anywhere.

II. SYSTEM ARCHITECTURE AND USE CASE DESIGN
A. System Architecture for Smart Home
The system architecture for Smart Home must fulfill the requirements of measuring home conditions, processing instrumented data, and monitoring home appliances. Our
approach utilizes microcontroller-enabled sensors for measuring home conditions and microcontroller-enabled actuators for monitoring home appliances in the front end. Our
approach utilizes PaaS (Platform as a Service) and SaaS (Software as a Service) in Cloud computing for processing data.
There are architecture for Smart Home System :
-          Microcontroller-enabled sensors
-          Microcontroller-enabled actuators
-          Database/Data Store
-          Server/API layer between the back end and the front end
-          Web application serving as Cloud services
B. Use Case Design
These are three use cases:
-          Measuring home conditions.
-          Managing home appliances
-          Controlling home access.
-           
III. TECHNICAL SOLUTIONS
These technologies include Arduino microcontrollers, ZigBee communication protocol, JSON for data exchang, and Google App Engine for Cloud computing. The following subsections describe each technology in details.
A. Using Arduino for Programming Internet of Things
IoT is making computing and communication pervasive, mobile and wearable, thanks to many microcontrollers and microcontroller platforms. Arduino consists of a programming environment and Arduino boards. Currently, there are several Arduino boards with different performance parameters, such as the size of RAM or flash memory, the number of analog pins or digital pins as well as clock speed
B. Using ZigBee Smart Home Network
Deployed Arduino-embedded devices (smart thing) in home need to communicate with each other. ZigBee is one which are widely used for advanced wireless technology
establish communication between things for the home automation. a Zigbeebased
network typically consists of a ZigBee coordinator and ZigBee node. ZigBee coordinator is responsible for creating and maintaining the network. ZigBee coordinator manage each node ZigBee, such as washing machines, televisions, lamps, etc., in the network. all communications between Zigbee nodes propagate through the coordinator for the destination node. ZigBee maximum data rate of about 250kbps and the communication range can vary from 100 m to 1 km depending on power output.
C. Using JSON for Data Exchange
In order to communicate with the Cloud, Smart Home needs access to the Internet. Future Smart Home promises to contain a high number of sensors, many of which are constrained and have limited processing power, memory capacity and communication bandwidth. XML is widely used .However, resource-constrained IoT nodes cannot always afford to perform full-fledged XML processing due to their limitations on resources. JSON is a lightweight data representation syntax for storing and exchanging text information. It is much like XML, but smaller than XML, and faster and easier to parse. JSON syntax is a subset of object notation syntax. JSON data is written as name/value pairs.
D. Web Applications with Cloud Computing
this architecture is based on Cloud computing which provides storage and computing resources to implement Web applications.

IV. USE CASE STUDIES
This section presents use cases, including measuring home
conditions, managing appliances, and controlling and access.
A. Measuring home conditions
This use case develops the Cloud service for measuring
home conditions, which is hosted on Google Cloud infrastructure.
B. Managing home appliances
This use case develops the Cloud service for managing
home appliances which will be hosted on Google Cloud
infrastructure. The managing service will allow the user to control the outputs of smart actuators associated with home
appliances.

V. CONCLUSION
This article is inspired by the concept of Smart Home via IOT integration with Web services and Cloud computing. Some methods doing, include embedding intelligence into the sensor and actuator using the Arduino platform, a network of smart things using ZigBee technology, to facilitate the interaction with smart it uses Cloud services for easy access in various
locations, and improve the efficiency of data exchange using JSON notation. This approach was successfully used to demonstrate services to measure the condition of the home, home monitoring equipment, and home access controllers. infrastructure can be adopted for or adapted to other applications.




Jumat, 23 Desember 2016

Contoh Penerapan IT dalam Berbagai Bidang

1. Bidang Pendidikan
E-Learning
Contohnya : www.moodle.org
merupakan salah satu website E-Learning berbasis Open Source yang digunakan oleh universitas ternama seperti UGM.

2.Bidang Pemerintahan
E-Government
merupakan salah satu situs dibidang pemerintah yang fungsinya untuk mempermudah masyarakat memperoleh informasi yang mereka butuhkan kapan dan dimana saja.

3.Rumah
Hasil gambar untuk contoh telepon wireless
Telepon Wireless
merupakan salah satu jenis telepon yang memanfaatkan jaringan wifi. telepon jenis ini sangat mudah,aman dan nyaman digunakan, karena bisa dibawa kemana-mana di dalam rumah.

4.Bisnis
berrybenka
E-Commerce
contohnya seperti http://berrybenka.com/
yang merupakan salah satu situs untuk belanja online yang menyediakan metode pembayaran yang beragam.

5.Tempat Umum
13297193821664833355
Mesin Penjual Minuman di Bandara
Mesin ini bertujuan untuk mempermudah penumpang dibandara agar tidak kesulitan saat mencari minuman. harga yang ditawarkan pun terjangkau. alat ini juga melatih penumpang untuk mandiri, karena harus memasukan uang, memilih, dan mengambil minumanya sendiri.

SUMBER:






Sabtu, 03 Desember 2016

Contoh Penerapan Internet Of Things (IOT)

eFishery
eFishery adalah suatu alat pemberi pakan ikan secara otomatis dan terjadwal dengan dosis yang pas dan dapat mencatat setiap pemberian pakan secara Hal ini juga memungkinkan penggunanya melakukan monitoring dan menentukan kapan waktu waktu yang tepat dalam memberi makan. Saat ini, eFishery telah dilengkapi teknologi mobile device dimana alat ini dapat dikontrol dengan menggunakan gadget.
 Internet of things Indonesia efishery






Colokan Listrik Pintar
Colokan pintar, atau smart plugs dengan koneksi Wi-Fi ini menjadi perantara antara colokan biasa di rumah Anda dengan peralatan rumah tangga seperti oven atau lampu. Alat ini bisa digunakan utuk menyalakan atau mematikan sambungan listrik lewat aplikasi ponsel dari mana saja, asalkan dalam jangkauan Internet.
Regular_Image_4_Colokan_listrik_pintar

 Dump Truck Tracker
Truk Sampah Jakarta | Ilustrasi
Sering kali truk pengangkut sampah yang dimiliki oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak mematuhi rute yang telah ditetapkan.
Oleh karena itu, saat ini Jakarta Smart City telah memasang sensor GPS di setiap truk sampah milik pemerintah, agar posisi mereka bisa dipantau selama 24 jam.

 Nike meluncurkan Sepatu Pintar yang dapat mengikat tali sendiri
Inilah Sepatu Nike Pertama dengan Tali Otomatis
Nike baru saja meluncurkan produk sneakers berbasis teknologi tinggi bernama Nike HyperAdapt 1.0. Sepatu ini adalah sneaker pertama Nike yang menggunakan sistem otomatis pada bagian tali sepatu.
Dengan sneakers yang terinspirasi dari sepatu yang dipakai dalam film Back To The Future ini, pengguna tidak perlu repot lagi mengikat tali sepatu, karena bagian tali pada sneakers ini dapat terikat sendiri dengan tingkat kekecangan yang dapat dikontrol.
Cara kerja teknologi yang diusung sepatu ini sebenarnya amat sederhana. Saat kalian mengenakannya, tumit kalian akan menyentuh sensor sehingga tali akan mengencang dengan sendirinya. Sedangkan untuk untuk menyesuaikan tingkat kekencangannya, kalian tinggal menggunakan dua tombol di bagian samping sepatu. 

Cubeacon
teknologi cubeacon
Pada dasarnya, teknologi Cubeacon adalah alat pemancar Bluetooth yang bisa digunakan oleh para pebisnis menyebarkan informasi promosi produk atau layanannya dengan praktis, mudah dan efektif.Manfaat lain dari teknologi Cubeacon untuk penggunaan pribadi adalah sebagai sebuah tracker atau pencari jejak. Jika Anda kehilangan tas, sedangkan dalam tas tersebut ada Cubeacon, maka Anda bisa melacak posisi tas Anda engan menggunakan aplikasi Cubeacon pada smartphone.Untuk menjalankan Cubeacon, Anda hanya perlu mengaktifkan Bluetooth di smartphone, serta mengunduh aplikasi dengan integrasi Cubeacon yang dikembangkan oleh para developer secara bebas. Aplikasi inilah yang nantinya akan menjadi wadah interaksi dari pemilik usaha dan para pelanggan

Sumber :






Minggu, 30 Oktober 2016

Perkembangan Teknologi Processor AMD

1.AMD K5
AMD K5 awalnya dibuat supaya dapat bekerja pada semua motherboard yg mendukung Intel. Jadi motherboard yg mendukung Intel akan mendukung pula AMD K5. Pada waktu itu tidak semua motherboard dapat langsung mengenali AMD dan harus dilakukan Upgrade BIOS untuk bisa mengenali AMD.
2.AMD K 6
Prosesor AMD K6 merupakan prosesor generasi ke-6 dengan peforma tinggi dan dapat diinstalasi pada motherboard yg mendukung Intel Pentium. AMD K6 sendiri masih dibagi lagi modelnya nya yaitu : AMD K6, AMD K6-2, AMD K6-III.
3.AMD Duron
AMD Duron merupakan keluarga prosesor versi murah yang dikenal pada tahun 2000, awalnya prosesor ini memiliki code nama Spitfire yg dibuat berdasarkan Core Thunderbird. AMD Duron merupakan versi AMD Athlon yg “diringkas” ia memiliki semua arsitektur yg dimiliki AMD Athlon. Kinerja AMD Duron dengan AMD Athlon hampir sama hanya beda 7%-10% lebih tinggi AMD Athlon sedikit. Sa’at ini AMD sudah menghentikan produksi AMD Duron.

4.AMD Athlon
AMD Athlon merupakan pengganti dari mikroprosesor seri AMD K6. Prosessor ini merupakan aksi come-back AMD ke pasar industri mikro-prosesor high-end dan AMD ingin menggeser Intel sebagai pemimpin pasar industri mikroprosesor. Prosesor ini mengungguli Intel Pentium III Katmai dan baru dapat didekati oleh Intel Pentium III Coppermine. Fitur lainya prosesor ini adalah AMD Athlon dapat dijadikan prosesor untuk system multiprosesor seperti halnya prosesor generasi keenam intel (P6). Dengan menggunakan chipset AMD 750 MP (Iron Gate) dan AMD 760 MPX, prosesor AMD mewujudkan komputer yg memiliki dua prosesor AMD Athlon.

5.AMD Athlon 64
Prosesor ini memiliki 3 variant socket yg berbeda yaitu socket 754, 939, dan 940. Socket 754 memiliki kontroler memori yg mendukung penggunaan memori DDR kanal tunggal. Socket 939 memiliki kontroler memori yg mendukung memori kanal ganda. Prosesor ini merupakan prosesor pertama yg kompatibel terhadap komputasi 64bit. Prosesor ini menggunakan teknologi AMD 64 yg bisa bekerja pada system operasi dan aplikasi 32 bit maupun 64 bit.
6.AMD Athlon 64 FX
Prosesor ini memiliki 2 karakter penting :
Pertama, dapat bekerja pada system operasi dan aplikasi 32 bit maupun 64 bit dengan kecepatan penuh Menawarkan perlindungan virus yg disebut Ehanced Virus Protection ketika dijalankan diatas platform Windows XP Service Pack 2 (SP2) maupun Windows XP 64 Bit edition. Kedua, System PC yg berbasis AMD Athlon 64 FX sangat cocok bagi para pengguna PC yg antusias, penggemar olah Video-Audio (multimedia) dan para pemain Game.
7. AMD Sempron
Prosesor ini adalah sebuah jajaran prosesor yg diperkenalkan oleh AMD pada tahun 2004 sebagai pengganti prosesor AMD Duron dipasar komputer murah, untuk bersaing dengan prosesor Intel Celeron D. AMD Sempron terbagi menjadi 2 jenis yaitu :
1. AMD Sempron soket A
2. AMD Sempron Soket 754
Versi soket A dari AMD Sempron adalah varian dari Sempron yg dibuat berdasarkan prosesor AMD Athlon XP Thoroughbred, karena pada saat itu AMD memang telah meluncurkan prosesor untuk pasar High-End AMD Athlon 64. AMD Sempron soket 754 adalah prosesor Sempron yg dibangun diatas arsitektur AMD64 demi meningkatkan kinerja yg dimilikinya. AMD Sempron memiliki kode nama Palermo yg sama seperti AMD Sempron soket A. Tetapi beberapa seri AMD Sempron fitur 64bit tidak diaktifkan sehingga hanya dapat mengeksekusi instruksi 32bit saja. Seperti halnya AMD Athlon 64 prosesor ini dilengkapi dengan satu buah link HyperTransport yg dapat dikoneksikan ke chipset motherboard.
8. AMD 64 X2 Dual Core
Prosesor ini dimaksudkan untuk menyaingi apa yang dikembangkan Intel dengan prosesor Core Duo nya. Tetap berbasis teknologi 64 bit, prosesor ini ditujukan bagi kalangan pengguna media digital yg intensif. Dari sisi fitur prosesor ini dilengkapi dengan teknologi sperti HyperTransport yg mampu meningkatkan kinerja system secara keseluruhan dengan menyingkirkan bottlenecks pada level input output, meningkatkan bandwith, mengurangi latency system. Pendekatan yg digunakan disini adalah kontroler memori DDR yang sepenuhnya terintegrasi sehingga membantu mempercepat akses ke memori, dengan menyediakan jalur dai prosesor langsung ke memori utama. Hasilnya, bisa menikmati loading aplikasi yg lebih cepat dari performa aplikasi yg lebih meningkat.
9. AMD Opteron
Prosesor ini untuk menandingi prosesor Intel Xeon di pasar Workstation dan Itanium dipasar High-End. Dibanding Intel Xeon yg berbasis mikroarsitektur Intel Netburst, AMD Opteron ini dapat dibilang menang telak dilihat dari kinerja yg ditunjukkan tiap watt yg digunakan (performance/watt), tapi belum dapat menandingi efisiensi prosesor Intel Itanium.
Fitur-fitur :
1. Cahche level-1 sebesar 128 KB yg terbagi ke dalam data chache 64 KB dan instruction cache 64 KB.
2. Chache level-2 sebesar 1024 KB
3. Kecepatan dari 1400 MHz – 3000MHz
4. Memiliki 3 buha link HyperTransport dengan kecepatan 3200 Mbit/s
5. Mampu mengakses memori fisik hingga 1 terabyte
6. Tersedia dalam single-core, dual-core, quad-core
10. AMD Phenom
AMD Phenom diluncurkan untuk menjawab permintaan pasar dan fansnya. Kemunculan ini sekaligus memanaskan kembali persaingan dengan rivalnya yang sudah terlebih dahulu meluncurkan prosesor berinti enam. Bersamaan dengan peluncuran perdana dua varian Phenom II X6 (1055T dan 1090T), AMD juga mengenalkan chipset baru yakni 890GX/FX untuk menemani Phenom II X6 ini. Berikut Spesifikasi AMD Phenom II X6 1090T
Seri X6 1090T
Soket AM3 (938 pin)
Clock speed (MHz) 3200(3600 – Turbo)
Nama core Thuban
Jumlah core 6
FSB (MHz) 200
Multiplier 16x
L1 size 128 KB x6
L2 size 512 KB x6
L3 size 6 MB Shared
11. AMD Turion
AMD Turion memiliki 64 bit dengan daya konsumsi rendah. AMD jenis ini mendapatkan nama sandi K8L. AMD Turion 64 dan AMD Turion 64 X2 Ultra bersaing keras dengan prosesor Intel.
Jenis lainnya yaitu :
-Turion Ultra II dan Turion II.
-prosesor AMD Zamora,
-AMD Greyhound
– AMD dengan seri Quad Core
12. AMD Zambezi
AMD Zambezi merupakan generasi terbaru prosesor AMD yang dibuat berdasarkan arsitektur Bulldozer (32nm) akan menantang head-to-head dengan prosesor Intel Core i7 (seri 9000). AMD Zambezi menyertakan teknologi TurboCore 2.0 dan akan bernaung dibawah jajaran merek FX Series.
Sampai saat ini AMD tidak bisa menyaingi performa Intel Core i7“Sandy Bridge” tapi berniat untuk bertarung kembali dengan cara merilis prosesor Zambezi seri Buldozer.
AMD Zambezi memiliki kecepatan 3,6 GHz yang bisa ditingkatkan menjadi 3,9 GHz pada kondisi turbo (semua core aktif), serta memiliki kecepatan Max Turbo 4,2 GHz. Selain itu, Zambezi mendukung secara resmi penggunaan memori dualchannel DDR3-1866. Memori ini pada generasi sebelumnya hanya memiliki kecepatan DDR3-1333. Kecepatan HyperTransport link pun ditingkatkan dari 2 GHz (4 GT/s) menjadi 2,6 GHz (5,2 GT/s).
https://pmktentangintelpentium.wordpress.com/perkembangan-processor-amd/

Perkembangan Android

Sejarah Singkat Android
Pada awalnya, Android ini dikembangkan oleh perusahaan Android Inc. Namun, Google memberikan dukungan finansial dan membelinya pada tahun 2005. Kemudian pada tahun 2007, Sistem operasi robot hijau tersebut secara resmi diluncurkan beriringan dengan didirikannya Open Handset Alliance yang merupakan konsorsium dari perusahaan-perusahaan teknologi, produsen perangkat seluler, operator nirkabel, serta produsen chipset yang bertujuan untuk mengembangkan standar terbuka bagi perangkat seluler.

Hingga pada akhirnya ponsel pertama yang menggunakan sistem operasi Android pun diluncurkan, yakni pada tanggal 22 Oktober 2008 telah dirilis ponsel bersistem operasi Android yang bernama HTC Dream. Mulailah semenjak perilisan ponsel tersebut, banyak vendor lain yang merilis ponsel dengan platform Android tersebut.

Perkembangan Android
Sampai saat ini smartphone yang bersistem operasi Android sudah banyak sekali dan mungkin tak terhitung oleh kita. Pembaharuan versi yang terus berlanjut dari awal peluncurannya hingga saat ini sangat terasa bagi para pengguna smartphone ataupun komputer tablet. Yang menjadi perhatian publik adalah dengan adanya penamaan bagi setiap versi dengan mengurutkannya melalui abjad. Berikut adalah Perkembangan Android dari Awal Hingga Sekarang.
Android versi 1.0 (Beta)
Versi Beta ini dirilis pada 5 November 2007, kemudian pada 23 September 2008 dirilis versi komersialnya dengan memasukkan berbagai fitur seperti Android Market, Web Browser, Gmail, Maps, dan lain sebagainya.

Android versi 1.1
Pada 9 Maret 2009 telah dirilis Android versi 1.1 dimana pembaharuan fitur pun terjadi seperti penambahan fitur mulai Google Mail Service (GMS), Alarm Clock, Voice Search, hingga tersedianya File Attachment pada pesan.

Android versi 1.5 (Cupcake)
Setelah perilisan Android versi 1.5 Cupcake pada 30 April 2009 mulailah fitur-fitur baru yang bermunculan, seperti kemampuan untuk mengupload video ke Youtube, integrasi home screen dan widgets, copy paste pada browser, dan masih banyak lagi.

Android versi 1.6 (Donut)
Versi Donut dirilis pada 15 September 2009 dan dibekali dengan fitur utama yakni integrasi kamera, video dan galeri, kemudian mendukung layar resolusi WVGA, serta Perbaikan Google Play (Android Market).

Android versi 2.0 - 2.1 (Eclair)
Tak lama kemudian dirilis Android Eclair (v2.0 - 2.1) pada 9 Desember 2009 dengan beragam fitur yang menarik, seperti support Google Maps Beta, Pencarian SMS, hingga Bluetooth 2.1 yang memungkinkan untuk mentransfer data secara lebih cepat.

Android versi 2.2 - 2.3 (Froyo = Frozen Yoghurt)
Pada 20 Mei 2010 telah dirilis Android versi 2.2 Froyo dengan penambahan fitur utama, seperti support Adobe Flash, Hotspot Portable, serta perekaman video dengan kualitas HD.

Android versi 2.3 - 2.3.7 (Gingerbread)
Setelah itu Android meresmikan peluncuran Android Gingerbread (versi 2.3, 2.3.2, 2.3.3, 2.3.7) pada 6 Desember 2010. Pada versi ini telah dilakukan perbaikan antarmuka hemat energi, support terhadap NFC, keyboard virtual, dan peningkatan fasilitas copy paste.

Android versi 3.0 - 3.2 (Honeycomb)
Android versi ini lebih diperuntukkan bagi pengguna tablet dengan antarmuka atau interface yang lebih user friendly, fitur multi tasking, dan fitur-fitur lainnya yang disesuaikan untuk perangkat komputer tablet.

Android versi 4.0 (Ice Cream Sandwich)
Secara resmi dirilis pada tanggal 19 Oktober 2011, Android versi 4.0 ICS ini dibekali dengan fitur baru yakni fitur membuka kunci dengan pengenalan wajah (Face Unlock), perbaikan input teks dan suara, serta tombol virtual yang dapat menggantikan tombol fisik.

Android versi 4.1 - 4.3 (Jelly Bean)
Kemudian pada 9 Juli 2012, telah dirilis Android untuk versi 4.1 yang dinamakan Jelly Bean. Terdapat banyak sekali fitur-fitur baru yang ditambahkan ke dalam Android Jelly Bean ini, antara lain fitur Google Now, user interface, lock screen widget, dan bluetooth smart ready.

Android versi 4.4 (KitKat)
Pada 31 Oktober 2013 lalu diperkenalkan Android versi 4.4 dengan KitKat sebagai penamaannya. Pembaharuan yang dapat dilihat pada Android versi ini, antara lain antarmuka atau interface yang lebih canggih, fitur screen recording, support wireless printing, peningkatan fitur keamanan dan performa.

Android versi 5.0 (Lollipop)
Sistem operasi Android mengalami peningkatan versi yakni Android versi 5.0 yang merupakan penerus dari versi sebelumnya yakni Android versi 4.4 KitKat. Android ini mengalami beberapa perubahan yang signifikan, antara lain Material Design yakni desain antarmuka atau interface yang lebih berwarna dan responsif tentunya.
Fitur terbaru lainnya pada Android Lollipop ini adalah fitur Project volta sebagai fitur penghemat daya baterai hingga 30% lebih tahan lama. Peningkatan fitur lainnya seperti keamanan serta notifikasi merupakan hal yang mungkin sudah wajar di telinga para pengguna Android karena disetiap versinya selalu ada peningkatan sistem keamanan serta notifikasi yang kian canggih.

Sumber : 
http://www.indera7.com/2015/02/sejarah-dan-perkembangan-android-dari-awal-hingga-sekarang.html

Perkembangan Teknologi Game

Asal usul permainan video/video game terletak pada awal tabung sinar katoda berbasis pertahanan peluru kendali sistem pada akhir 1940-an. Program-program ini kemudian diadaptasi ke dalam permainan sederhana lainnya di era tahun 1950-an.  Pada akhir 1950-an dan melalui tahun 1960-an, lebih banyak permainan komputer yang dikembangkan (kebanyakan di komputer mainframe), secara bertahap tingkat kecanggihan dan kompleksitasnya pu turut bertambah. Setelah periode ini, video game menyimpang ke berbagai platform: arcade, mainframe, konsol, pribadi komputer dan kemudian permainan genggam. Perusahaan komersial pertama konsol permainan video adalah Computer Space pada 1971, yang meletakkan dasar bagi industri hiburan baru di akhir 1970-an di Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa.  tapi ini perusahaan tidak bertahan lama ini sebagian besar disebabkan oleh banjir dari video game yang datang ke pasar mengakibatkan keruntuhan total industri game konsol di seluruh dunia, akhirnya menggeser dominasi pasar dari Amerika Utara ke Jepang. Tapi inihanya mempengaruhi pasar game konsol, pasar game komputer sebagian besar tidak terpengaruh.  Generasi selanjutnya dari konsol video game akan terus didominasi oleh perusahaan-perusahaan Jepang.  Walaupun beberapa upaya akan dilakukan oleh Amerika Utara dan perusahaan-perusahaan Eropa, generasi keempat konsol, usaha mereka pada akhirnya akan gagal. . Tidak sampai generasi keenam konsol permainan video akan non-perusahaan Jepang merilis sebuah sistem konsol sukses secara komersial. Pasar telah mengikuti jalan yang sama dengan beberapa kali gagal dilakukan oleh perusahaan-perusahaan Amerika yang semuanya gagal di luar beberapa keberhasilan terbatas dalam permainan elektronik genggam sejak dini.  Saat ini hanya perusahaan-perusahaan Jepang memiliki sukses besar konsol game handheld, walaupun dalam beberapa tahun terakhir permainan genggam telah datang ke perangkat seperti ponsel dan PDA .
Generasi Pertama
Generasi pertama konsol permainan video berlangsung dari tahun 1972, dengan rilis dari Magnavox Odyssey, hingga 1977, ketika “pong”-style produsen konsol meninggalkan pasar secara massal karena pengenalan dan keberhasilan mikroprosesor berbasis konsol
generasi pertama 1.2generasi pertama 1.1
Generasi kedua
Dalam sejarah komputer dan video game, generasi kedua (biasa disebut sebagai awal era 8 bit atau kurang lebih  4 bit era) dimulai pada tahun 1976 dengan merilis Fairchild Channel F dan Radofin 1292 Advanced Programmable Video sistem. Di era generasi kedua ini yang menjadi primadona konsol game adalah konsol game ATARI. Beberapa contoh konsol game pada generasi kedua dapat dilihat disamping. Dari ki-ka adalah Fairchild Channel F,Atari 2600, Magnavox Odyssey ver. 2 ,  Atari 5200
Generasi Ketiga
Generasi ketiga dimulai pada tahun 1983 dengan dipasarkannya Jepang Family Computer tau lebih dikenal dengan nama FAMICOM(kemudian dikenal sebagai Nintendo Entertainment System di seluruh dunia). Walaupun konsol generasi sebelumnya juga menggunakan 8-bit processor, pada akhir generasi inilah konsol rumah yang pertama kali diberi label oleh mereka “bit”. Ini juga masuk ke mode sebagai sistem 16-bit seperti Mega Drive / Genesis dipasarkan untuk membedakan antara generasi konsol. Di Amerika Serikat, generasi ini di game ini terutama didominasi oleh NES / Famicom. Di era ini pulalah terjadi perang konsol game yang pertama antara perusahaan konsol Nintendo dengan SEGA.
generasi ke tiga
Generasi keempat
Generasi keempat atau biasa disebut dengan era 16 bit,pada generasi ini NES mendapat sambutan hangat di seluruh dunia, dan sebuah perusahaan bernama Sega mencoba menyaingi Nintendo. Pada tahun 1988, Sega merilis konsol next-generation mereka, Sega Mega Drive (yang juga dikenal dengan Sega Genesis). Konsol ini menyajikan gambar yang lebih tajam dan animasi yang lebih halus dibanding NES. Konsol ini cukup berhasil memberi tekanan, tetapi NES tetap bertahan dengan angka penjualan tinggi. Dua tahun berselang, pada 1990, Nintendo kembali menggebrak dengan konsol next-gen mereka, SNES (Super Nintendo Entertainment System). Selama 4 tahun, Nintendo dan Sega menjadi bebuyutan, meskipun ada beberapa produsen seperti SNK dengan NeoGeo-nya, NEC dengan TurboGrafx-16 dan Phillips CD-i, tapi kedua konsol mereka begitu handal dan populer.
Tahun 1989
generasi ke empat
Nintendo merilis game-handheld, Game Boy. Harga: $109.
NEC merilis video game sistem Turbografx-16, PC Engine versi Amerika Utara. Harga: $189.
Sega merilis video game system Sega Genesis. Harga: $249.
Atari merilis game-handheld berwarna pertama Atari Lynx. Harga: $149.
NEC merilis versi yang ditingkatkan dari console PC Engine mereka di Jepang, SuperGrafx. Hanya 5 judul game yang memanfaatkan video game ini dan tidak pernah dijual secara komersial di luar Jepang.
Tahun 1990
Trip Hawkins keluar dari Electronic Arts dan mendirikan 3DO.
NEC merilis Turbografx CD ekspansi untuk Turbografx-16, mengupgrade sistem tersebut dengan CD-ROM. Harga: $399.
SNK merilis Neo-Geo (AES), untuk pertama kalinya sistem yang benar-benar membawa arcade ke rumah. Harga: $699.
SquareSoft merilis Final Fantasy pertama yang nantinya menjadi role-playing game terbaik di sistem console.
Sega merilis game-handheld Game Gear.
Microprose terbentuk.
NEC merilis versi hanheld dari Turbografx-16 console mereka, TurboExpress.
Tahun 1991
Commodore merilis video game rumahan berbasis CD, CDTV. Harga: $999.
Fujitsu merilis FM Towns Marty, console 32-bit pertama di dunia.
Nintendo merilis Super Nintendo. Harga: $199.
Joe Santulli dan Kevin Oleniacz mendirikan Digital Press, publikasi independent kolektor video game berbagai sistem.
Dua penerbit PC entertaintment utama, Cinemaware dan Epyx, tutup.
Tahun 1992
Philips merilis video game rumahan berbasis CD, CD-i.
Sega merilis ekspansi Sega CD untuk Sega Genesis.
Generasi kelima
Generasi kelima atau disebut juga dengan era konsol 32 bit. dimana konsol game yang paling populer pada generasi ini adalah Sony Playstation
generasi ke lima
Generasi keenam
Generasi keenam ini ditandai dengan munculnya konsol-konsol game next generation dari masing-masing perusahaan seperti SONY, SEGA,Nintendo serta munculnya satu lagi konsol game baru yang diluncurkan oleh Microsoft yang diberi nama Xbox. Perang konsol game ini akhirnya mengakibatkan jatuhnya perusahaan konsol SEGA yang tidak dapat lagi meneruskan konsol next generation(Dreamcast) mereka dan lebih memilih untuk berkonsentrasi dibidang pembuatan game konsol.
generasi ke tujuh.jpog

E-Commerce

 Definisi E-Commerce

E-commerce adalah dimana dalam satu website menyediakan atau dapat melakukan Transaksi secara online atau juga bisa merupakan suatu cara berbelanja atau berdagang secara online atau direct selling yang memanfaatkan fasilitas Internet dimana terdapat website yang dapat menyediakan layanan “get and deliver“. E-commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trading (perdagangan).
Adapun pendapat mengenai pengertian E-Commerce bahwa E-commerce mengacu pada internet untuk belanja online dan jangkauan lebih sempit. dimana e-commerce adalah subperangkat dari E-Bisnis. cara pembayarannya: melalui transfer uang secara digital seperti melalui account paypal atau kartu credit Sedangkan, E-Bisnis mengacu pada internet tapi jangkauan lebih luas. area bisnisnya terjadi ketika perusahaan atau individu berkomunikasi dengan klien atau nasabah melalui e-mail tapi pemasaran atau penjualan di lakukan dengan internet. dengan begitu dapat memberikan keuntungan berupa keamanan fleksibililtas dan efisiensi. cara pembayarannya yaitu dengan melaui pembayaran digital secara E-Gold dan sudah di akui di seluruh dunia dalam melakukan transaksi online.
Pada umumnya pengunjung Website dapat melihat barang atau produk yang dijual secara online (24 jam sehari) serta dapat melakukan correspondence dengan pihak penjual atau pemilik website yang dilakukan melalui email. Dalam prakteknya, berbelanja di web memerlukan koneksi ke internet dan browser yang mendukung transaksi elektronik yang aman, seperti Microsoft Internet Explorer dan Netscape Navigator. Microsoft dan Netscape, bekerja sama dengan perusahaan kartu kredit (Visa dan MasterCard), serta perusahaan-perusahaan internet security (seperti VeriSign), telah membuat standar enkripsi khusus yang membuat transaksi melalui web menjadi sangat aman. Bahkan, Visa dan MasterCard menyediakan jaminan keamanan 100% kepada pengguna credit cardnya yang menggunakan e-com.


B. Macam macam E-Commerce
  Kita mengenal adanya pure e-commerce dan partial e-commerce. Suatu e-commerce dikategorikan pure ataupartial berdasarkan pada tingkat digitasi dari suatu produk yang diperdagangkan, proses, dan agen pengirimannya. Apabila segala aspek dalam sistem e-commerce itu digital maka dapat dikategorikan sebagai pure e-commerce. Selain itu, ciri lain dari pure e-commerce adalah organisasi penyelenggara benar-benar organisasi online, menggunakan model bisnis new-economy organization, dan menjual produk atau jasanya hanya secara online. Sedangkan, partial e-commerce dicirikan dengan penggabungan antara aspek digital dan tradisional/fisik, penggunaan model bisnis click-and-mortar organization(penggabungan antara offline dan online), serta melakukan kegiatan-kegiatan bisnis utamanya di dunia nyata.
E-Commerce dapat dibagi menjadi beberapa klasifikasi yang memiliki karakteristiberbeda-beda, antara lain:
1.                  Business to Business (B2B)
      B2B menyatakan bentuk jual-beli produk atau jasa yang melibatkan dua atau beberapa perusahaan dan dilakukan secara elektronis. Dalam hal ini, baik  pembeli maupun penjual adalah sebuah perusahaan dan bukan perorangan. Biasanya transaksi ini dilakukan karena mereka telah saling mengetahui satu sama lain dan transaksi jual beli tersebut dilakukan untuk menjalin kerjasama antara perusahaan itu.
               Business to Business E-Commerce umumnya menggunakan mekanisme Electronic Data Interchange   (EDI).Sayangnya   banyak   standar   EDI   yang   digunakan sehingga menyulitkan interkomunikasi antar pelaku bisnis. Standaryang ada saat ini antara lain: EDIFACT, ANSI X.12, SPEC 2000, CARGO-IMP, TRADACOMS, IEF, GENCOD, EANCOM, ODETTE, CII. Selain standar yang disebutkan di atas, masih ada format- format lain yang sifatnyaproprietary. Jika anda memiliki beberapa partner bisnis yang sudah menggunakan standar yang berbeda, maka anda harusmemiliki sistem untuk melakukan konversi dari satu format ke format lain. Saat ini sudah tersedia produk yang dapat melakukan konversi seperti ini. Pendekatan  lain  yang  sekarang  cukup  populer  dalam  standarisasi  pengiriman  data adalah menggunakan Extensible Markup Language (XML) yang dikembangkan oleh World Wide Web Consortium (W3C).XML menyimpan struktur dan jenis elemen data di dalam dokumennya dalam bentuk  tags seperti  HTML tags sehinggasangat efektif digunakan untuk sistem yang berbeda. Kelompok yang mengambil jalan ini antara lain adalah XML/EDIgroup.. Pada mulanya EDI menggunakan jaringan tersendiri yang sering disebuVAN (Value Added Network).Populernya jaringan komputer Internet memacu inisiatif EDI melalui jaringan Internet, atau dikenal dengan nama EDI over Internet.

2.                  Business to Consumer (B2C)
                  B2C adalah bentuk jual-beli produk yang melibatkan perusahaan penjual dan konsumen akhir yang dilakukan secara elektronis. Perusahaan-perusahaan terkenal yang melayani B2C antara lain adalah Dell (www.dell.com), Cisco (www.cisco.com), dan Amazon (www.amazon.com).
Electronic shopping mall menggunakan web sites untuk menjajakan produk dan servisPara penjual produk danservis membuat sebuah storefront yang menyediakan kataloproduk dan servis yang diberikannya. Calon pembeli dapatmelihat-lihat produk daservis yang tersedia seperti halnya dalam kehidupan sehari-hari dengan melakukawindowshopping. Bedanya, (calon) pembeli dapat melakukan shopping ini kapan sajdan darimana saja dia berada tanpadibatasi oleh jam buka toko. 

C.  Aplikasi E-Commerce
E-commerce akan merubah semua kegiatan marketing dan juga sekaligus memangkas biaya-biaya operasional untuk kegiatan trading (perdagangan). Beberapa aplikasi e-commerce, antara lain:
Industri pariwisata dan biro perjalanan, contoh: www.expedia.com, internet job market, contoh: www.monster.com, real estate, contoh: www.ired.com, perdagangan saham online, contoh: www.etrade.com, internet banking, contoh:www.bii.co.id, lelang online, contoh: www.bekas.com, online publishing, contoh: www.kompas.com, virtual universitiesatau e-university contoh: www.cityu.edu.hk, online consulting, contoh: www.knowledgespace.com , e-insurance, contoh:www.insurerate.com, electronic stamp, contoh: www.estamp.com, dan sebagainya.

D. Keuntungan dan Kerugian E-Commerce
1. Keuntungan e-commerce di antaranya:
1.    Revenue Stream (aliran pendapatan) baru yang mungkin lebih menjanjikan yang tidak bisa ditemui di sistem transaksi tradisional.
2.    Dapat meningkatkan market exposure (pangsa pasar).
3.    Menurunkan biaya operasional (operating cost).
4.    Melebarkan jangkauan (global reach).
5.    Meningkatkan customer loyality.
2. Kerugian e-commerce di antaranya:
      Kehilangan segi finansial secara langsung karena kecurangan. Seorang penipu mentransfer uang dari rekening                    
      a.    Satu ke rekening lainnya atau dia telah mengganti semua data finansial yang ada. 
      b.    Pencurian informasi rahasia yang berharga. Gangguan yang timbul bisa menyingkap semua informasi  rahasia tersebut        kepada pihak-pihak yang tidak berhak dan dapat mengakibatkan kerugian yang besar          bagi si korban.
      c.    Kehilangan kesempatan bisnis karena gangguan pelayanan. Kesalahan ini bersifat kesalahan non-teknis  seperti            aliran listrik tiba-tiba padam.
      d.   Penggunaan akses ke sumber oleh pihak yang tidak berhak. Misalkan seorang hacker yang berhasil membobol          sebuah sistem perbankan. Setelah itu dia memindahkan sejumlah rekening orang lain ke rekeningnya sendiri.
      e.    Kehilangan kepercayaan dari para konsumen. Ini karena berbagai macam faktor seperti usaha yang dilakukan           dengan sengaja oleh pihak lain yang berusaha menjatuhkan reputasi perusahaan tersebut.